A.
Tunjuk
Ajar Tentang Kerja
Dalam melaksanakan sesuatu pekerjaan
atau menentukan pilihan kerja, banyak pula terdapat tunjuk ajar Melayu yang
patut dan layak diangkat dan dipegang. Tunjuk ajar ini dengan amat jelas
memberikan beberapa pedoman yang sarat dengan nilai-nilai luhur agama, budaya,
dan norma-norma sosial masyarakatnya.
Kerja
halal, maksudnya secara halal dan melakukan
pekerjaan yang halal atau berfaedah pula.
Niat
baik, maksudnya melakukan pekerjaan karena Lillah, tulus dan ikhlas, tidak
menggharapkan pujian dan sebagainya.
Kerja
berfaedah, yakni melakukan pekerjaan yang
bermanfaat bagi kehidupan didunia, maupun diakhirat, baik bagi diri sendiri
maupun orang lain.
Kerja
berilmu, yakni melakukan pekerjaan hendaklah dengan
ilmunya. Dalam ungkapan dikatakan,”elok
kerja karena ilmunya”.
Patut
dan layak, yakni semua pekerjaan hendaklah
dilakukan menurut patut dan layaknya, menurut kemampuan dan segala aturannya.
Dalam ungkapan dikatakan, “patut boleh
diturut, layak boleh dijamak, sesuai boleh dipakai, serasi boleh dicari”.
Memikul
yang terpikul, yakni mengerjakan pekerjaan yang
sesuai dengan kemampuan dirinya, tidak dipaksakan secara berlebihan.
Taat
dan setia, yakni melakukan pekerjaan dengan penuh
kesetiaan. Menjaga kepercayaan yang diberikan kepadanya, tidak khianat, tidak
melanggar sumpah dan janji.
Memegang
amanah, yakni bekerja dengan kokoh, memegang
amanah, menjaga kerahasiaan pekerjaan dan sebagainya.
Menjaga
waktu, yakni pandaimemanfaatkan waktu, sehingga
bekerja selesai pada waktunya dan tidak terbuang percuma. Dalam unggkapan
dikatakan, “kalau kerja hendak
bermanfaat, gunakan waktu secara cermat”.
Kerja
menyudah, maksudnya melakukan pekerjaan hendaklah
sampai selesai, jangan terbengkalai, atau bekerja dengan penuh rasa tanggung
jawab.
Hemat
dan cermat, maksudnya bekerja secara hemat dan
cermat, hati-hati dan teliti.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar