Rabu, 14 Mei 2014



Watak dan karakter orang yahudi

Orang yahudi terkenal dengan kecerdasan dn kejeniusan otaknya. Mereka mampu mengatur siasat dan strategi sehingga menjadi actor intelektual yang selalu ada di belakang layar. Hal ini yang membedakan antara bangs yahudi dengan yang lain, sebenarnya kegigihan dan keras serta disiplin yang tinggilah yang menyebabkan bangsa yahudi menjadi pemegang tmpuk kekuasaan beragai bidang di dunia ini. Seperti petinggi-petinggi di Hollywood, pengusaha-pengusaha eropa serta elit-elit politik dan ahli-hli intelektual yang menyebabkan kita berkiblat pada teori bangsa itu sekarang ini. Padahal sebelumnya islamlah yang erperan besar dalam membuka penerangan bagi semua hal tersebut dan sekarang orang islam justru tertinggal jauh dari bangsa ini. Ayo bangkit islammmm.
Tetapi seiring dengan tingkat kecerdasan dan kejeniusannya itu bangsa yahudi juga memiliki watak dan karakter yang sangat merugikan orang lain khususny kaum muslim. Inilah beberapa karakter kaum yahudi yang disebutkan dalm al-quran kitab suci umat islam:
1.     Al-hasad. Hasad adalah menginginkan agar beragai kenikmatan hilang dari orang yang berhak menerimanya, baik kedengkian dalam angan-angan maupun tindakan. Sebagaimana kisah hidup nabi Yusuf yang telah dibuang ke dalam sumur oleh saudaranya yang lain yang merupakan bani yakub. Beberapa saudaranya iri terhadap apa-apa yang dimiliki oeleh yusuf yang merupakan saudara mereka. Yusuf sangat dicintai oleh ayahnya nabi yakub dengan segala kelebihan dan kekurangannya. Hal ini memicu sifat hasad kepada saudaranya. Sifat dengki inilah yang kemudian diwariskan oleh kaum yahudi sampai sekarang.
2.     Al-fusuq. Fusuq adalah bentuk pengingkaran terhadap allah swt. Bentuk pengingkaran  ini dapat terlihat melalui kerja sama dalam bidang kemaksiatan dan membiarkan kezaliman terus berkembang di dunia.     
3.     Munafik.  Kaum yahudi selalu identic dengan kebohongan dan kedengkiannya. Bila berjanji ia ingkar dan keluar dari komitmen yang telah disepakati. Muhammad saw, ketika berada di Madinh, kerap kali membangun komitmen bersama kaum yahudi, tetapi mereka selalu mengingkari komitmen itu.
4.     Rakus pada kesenangan dunia dan takut mati. Bangsa yahudi adalah orang yang paling serakah mereka seakan-akan ingin hidup seribu tahun lagi dengan cita-cita mengumpulkan kekayaan duniawi. Orang yahudi juga takut akan kematian sehingga anyak diantara mereka yang beranggapan  bahwa dengan hidup lama di dunia, siksaan atau hari pembalasan akan hilang. Orang yahudi menganggap bahwa dengan menggenggam dunia, kehidupan dikemudian hari akan terjamin. Kaum yahudi juga beranggapan bahwa dirinya tidak akan pernah disentuh oleh neraka, khusus gi kaum yahudi masa hukuman itu paling lama hanyalah selama tujuh hari. Saya juga kurng mengerti darimana mereka beranggapan seperti ini. Meskipun agi orang yang eriman anggapan ini hanyalah sebuah kebohongan besar, kaum yahudi meyakini hal itu benar adanya.
5.     Selalu khurafat. Khurafat bisa juga disebut dengan sihir. Orang yahudi mempunyai sebuah keyakinan bahwa sihir adalah ilmu yang diwariskan oleh nabi sulaiman. Mereka beranggapan bahwa nabi sulaiman adalah sosok yang pertama kali mengoleksi buku-buku sihir yang kemudian disimpan di singgasananya dan dipelajari oleh kaum yahudi. Nggapn mereka ini tentu hanyalah tipu muslihat untuk sengaja memutarbalikkan fakta. Sebetulnya ilmu sihir adalah senjata fir,aun pada saat itu. Dengan kelicikannya,  fir,aun menyewa kaum yang mempunyai ilmu sihir yang mumpuni untuk memberi tipu daya dan mengelabui masyarakat. Tetapi dalam perjalanannya, kaum yahudi justru menganggap    nabi sulaimansebagai  sosok yang pintar ilmu sihir. Mereka meyakini bahwa malapetaka itu sebagai sebuah rekayasa dari ilmu sihir dari nabi sulaiman.
  1. Dengki terhadap Muhammad SAW dan umatnya. Bangsa yahudi menganggap dirinya sebagai putra tuhan. Saya juga kurang menegrti dengan doktrin ini, pada sejarahnya mereka merupakan keturunan ishak anaknya nabi Ibrahim yang menjadi ayah para nabi. Mereka beranggapan tidak ada bangsa lain yang lebih mulia dari bangsa mereka. Maka, kaum yahudi pun sangat membenci nabi Muhammad saw. Dan seluruh umatnya karena kedatangannya telah mengancam eksistensi dan kedikdayaan mereka. Sebagai manifestasinya, kaum yahudi senantiasa memusuhi islam dan melakukan rekayasa untuk melenyapkan kitab al quran karena dalamkitb itu mereka merasa ditelanjangi dalam soal kebobrokan kaumnya. Dengan demikian, kaum yahudi dan umat islam adalah musuh badi selama masih ada kehidupan di muka bumi. Sesungguhnya setan itu adalah musuh yang nyata bagimu. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar